masukkan script iklan disini
Oleh :
Abu Tholib
[Alumnus PP Al-Qodiri 1 Jember & Pendiri dan direktur English Camp of Al-Qodiri Cabang 3]
(Pengalaman pribadi saat membicarakan masa lalu sekolah saya)
MTs Negeri Bangsalsari adalah sekolah pilihan saya pada waktu MTs. saat waktu wisuda, saya masih belum tau mau ke mana setelah lulus dari MTs, karena saya tidak memiliki pandangan atau perencanaan sebelumnya. Dan saat wisuda itu, wali murid diundang untuk menghadiri wisuda anaknya. Ibu saya dan wali murid lainnya bercengkrama dan mengobrol tentang masa depan sekolah anaknya. Kebanyakan dari wali murid telah memiliki perencanaan untuk menyekolahkan di sekolah tanggul, jember, dan sebagainya. Namun sebaliknya saya sendiri, tidak ada perencanaan. Karena keluarga kami merasa tidak mampu untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi. Namun pada saat itu, saya dan teman saya yang bernama Samsul Arifin, mengajak saya untuk sekolah di MAN 2 Jember dan mondok di Al-Qodiri. Dan alhamdulillah tercapai.
Dibalik saya mampu sekolah di MAN 2 Jember dan mondok di Al-Qodiri itu, saya memiliki perjuangan yang saya jarang pikirkan. Ternyata dibalik itu semua orang tua saya banting tulang dan berdoa setiap malamnya agar saya mampu sekolah dan mondok di sana. Karena kondisi keungan yang minim bahkan minus, namun karena pertolongan dari Allah semua dapat tercapai dengan luar biasa.
Perjuangan bukan hanya melalui logika manusia namun melalui logika Sang Pencipta, karena Logika dan sekenario terbaik yakni melalui sekenario sang Pencipta.
Abu Tholib
By. Alumnus Al-Qodiri, Founder & Directur English Camp, Al Qodiri cabang 3.
